Sebanyak 40 mahasiswa Program Doktor Ilmu Hukum Untag telah berburu pengalaman baru di negeri gajah putih, tepatnya di Mahidol University Bangkok Thailand.
Alasan mereka melakukan studi banding disana karena Universitas Mahidol adalah termasuk Universitas tertua di Thailand, yang berdiri sejak 1888, sehingga syarat dengan pengalaman, disamping melihat reputasi akademik internasional yang dimiliki, termasuk dibidang hukum.
Menyadari pentingnya kemitraan strategis dan kerja sama di antara negara-negara anggota ASEAN didalam menghadapi tantangan lingkungan, sosial dan ekonomi serta hukum secara bersama sama, serta untuk mencapai tujuan bersama di dunia yang cepat berubah ini.
Maka Rektor Untag Prof. Dr. Drs. Suparno, MSi, telah mengapresiasi dan menjembatani maksud baik kunjungan mahasiswanya yang diwujudkan dalam bentuk kerjasama dengan Universitas Mahidol tersebut.
Pada kunjungan itu Rektor bersama rombongan mahasiswa telah didampingi oleh Wakil Rektor bidang Kerjasama Prof. Dr. Retno Mawarini S, SH, MHum, Dekan Fakultas Hukum Untag Prof. Dr. Edy Lisdiyono, SH, MHum, ketua International office Dr. Ir. Eko Nursanti, serta Sekertaris bidang Akademik Dr. Mashari, SH. MHum dan Sekertaris bidang Administrasi dan Keuangan Program Doktor Ilmu Hukum Untag Dr. Sri Mulyani, SH, MHum.
Pelaksanaan kunjungan ilmiah, yang ditindak lanjuti dengan naskah kerjasama (MoU) antara Untag dengan Mahidol University, telah dilakukan pada hari jumat tanggal 6 Desember 2019 di Bankok Thailand.
Saat itu rombongan dari Untag telah diterima secara langsung oleh Prof. Mathuros Tipayamongkholgul, yang membahas langkah-langkah strategis didalam peningkatan kualiatas kerja Sama internasional di masa depan.
Pada kesempatan itu masing masing pihak telah mempresentasikan kondisi akademiknya, yang dilanjutkan forum tanya jawab dan penanda tanganan MoU oleh kedua pihak.
Prof. Suparno menyampaikan bahwa kunjungan kerjasama ini sekaligus untuk mendorong Untag menjadi bagian dari aliansi universitas regional dan internasional melalui gelar bersama dalam program penelitian, program pertukaran dosen dan mahasiswa, serta bentuk kolaborasi akademis lainnya, yang merupakan prioritas utama bagi Untag Semarang saat ini.
Adapun langkah strategis nyata yang telah ditetapkan pada pertemuan ini, antara lain: terpilihnya salah satu Profesor di Universitas Mahidol sebagai penguji eksternal pada salah satu ujian promosi doktor pada Program Doktor Ilmu Hukum Untag Semarang, dan join pengabdian masyarakat dalam upaya kesadaran bersama penanganan korban HIV, serta join seminar international pada tahun 2020 mendatang.