Dalam suasana pandemik covid 19 ini, semua prosesi pengelolaan hewan qurban harus dirubah, karena ini akan berakibat buruk bagi pengelola qurban maupun masyarakat penerima daging qurban, jika tidak disesuaikan dengan prosedur keamanan pangan dan protokol kesehatan yang benar.
Untuk itu, kiranya perlu adanya pemahaman bagi para pengelola daging qurban, agar daging tersebut dapat diterima oleh masyarakat dalam kondisi fress, aman dan sehat.
Demikian disampaikan Dekan Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Untag Semarang Ir. Diah Kartikawati, MSi, saat melakukan pengabdian kepada masyarakat dengan memberikan sosialisasi kepada para panitia pengelola hewan qurban di masjid Al Mawaddah Kelurahan Tlogosari Lor, Kecamatan Pedurungan Kota Semarang, sebelum hari raya Idul Adha 1441 Hijriyah berlangsung.
Diah Kartikawati menjelaskan hal pertama yang harus diperhatikan adalah tentang kesehatan hewan qurban, yaitu harus sehat dan tidak menularkan penyakit.
Sebelum hewan di qurbankan, perlakukanlah sebagaimana layaknya yaitu dengan memberi makan, minum serta diberikan tempat yang teduh.
Adapun untuk penyembelihan hewan qurban harus ditempat yang tertutup, tidak dikerumuni banyak orang, dan tidak dilihat oleh hewan qurban yang lain supaya tidak menimbulkan stres sebelum disembelih.
Selanjutnya yang tidak kalah penting adalah menjaga kebersihan pada saat penyembelihan hingga pemotongan daging yang akan dibagikan kepada masyarakat.
Menurutnya kegiatan yang
dilakukan ini diharapkan dapat memberikan manfaat, khususnya kepada para panitia pelaksana dalam melakukan proses kegiatan pengelolaan hewan qurban, sehingga panitia qurban dapat menjalankan sesuai dengan rambu rambu keamanan pangan dan protokol kesehatan secara baik dan benar.
Setelah dilakukan sosialisasi, FTP Untag juga berkesempatan memberikan bantuan alat pengaman diri, berupa face shield atau pelindung wajah yang diperuntukan bagi panitia pengelola hewan qurban supaya dapat digunakan dalam menjalankan serangkaian kegiatan ibadah Idul Adha 1441 Hijriyah.
Penyerahan bantuan diserahkan oleh Dekan FTP Untag, Ir. Diah Kartikawati, MSi kepada Sumardi selaku Ketua RW X Kelurahan Tlogosari kulon, Kecamatan Pedurungan Semarang, yang didampingi oleh oleh takmir masjid Al Mawaddah.
