Pesilat Untag Semarang, Tito Hendra Septa Kurniawan sumbang emas lagi untuk Indonesia di Sea Games 2023, sehingga kini berjumlah 32 medali. Tito memberikan emas di nomor kelas E Putra Pencak Silat setelah mengalahkan lawannya Pornteb Pholkaew dari Thailand dengan skor 63-37.
Tito yang kini duduk di semester dua Fakultas Hukum Untag Semarang ini pada ronde pertama, sempat kewalahan menghadapi Pornteb dari Thailand. Namun, berkat pengalamannya dari diberbagai kejuaraan yang diikuti pada tingkat internasional, dia mampu mengendalikan dirinya dan tidak terpancing untuk menyerang secara brutal. Sehingga dimenit menit akhir dia banyak mengumpulkan poin dengan skor 20-14.
Di ronde kedua, Tito semakin percaya diri karena sudah tahu titik lemah lawannya, dengan jurus maut yang dia kuasai, akhirnya dia menang dengan skor 41-37, dan pada ronde ke tiga Tito semakin ganas menyerang, sehingga dia menang telak dengan skor 67-37.
Rektor Untag Semarang Prof. Dr. Drs. Suparno, MSi. sangat mengapresiasi atas prestasi yang diraih oleh Tito yang sudah membawa nama harum lembaga, bangsa dan negara. Untuk itu dia berharap prestasi yang diperoleh ini akan menjadikan spirit dan semangat bagi Tito untuk berprestasi dimasa mendatang.
Menurut Wakil Rektor bidang kemahasiswaan Drs. Harsoyo, MSi. bahwa Tito ini sudah menjadi atlit Pelatnas, dan merupakan andalan tim pencak silat Indonesia di ivent internasional. Jadi sebelum Tito meraih emas pada kejuaraan silat di Sea Games 2023 ini, dia juga pernah meraih juara 1 pada kejuaraan dunia pencak silat internasional Asian, yang diselenggarakan di Khasmir India pada tanggal 11 - 17 Oktober 2022 yang lalu.
Kemenangan tersebut diperoleh setelah Tito yang mewakili Indonesia, pada babak final telah mengalahkan atlit pencak silat dari Vietnam, setelah sebelumnya pada babak penyisihan menaklukan atlit dari tuan rumah dan pada babak semi final mengalahkan dari atlit Philipina.
Disamping itu, sambung Harsoyo bahwa sebelumnya juga pernah meraih juara dua pada kejuaraan pencak silat se Asia Tenggara (Asian University Games) di Thailand. Adapun juara satu pada kejuaraan tersebut diraih oleh Thailand sebagai tuan rumah.
Disamping itu, dia juga pernah berlaga di Singapore, meraih juara tiga.
Harsoyo berharap agar atlit atlit Untag lainnya bisa mengikuti jejak dan kesuksesan Tito yang lolos masuk pelatnas dan berprestasi di tingkat internasional.
